Kesenyapan Memeluk di Kesendirian

11 Dec 2015    View : 3143    By : Tsaidun


Kesenyapan memeluk di kesendirian

Untaian syair malam menguak

 

Berjalan di sela angan

menjemput asa yang belum pernah terasah

 

Langkah dan gerak

yang DIA harapkan

Namun bukan langkah setengah

 

Kesenyapan
Source: here.

 

Labuhnya harap berkutat dalam keinginan

Menari tanpa irama,

semakin melempar jauh dari kenyataan

 

Jika gerak tak berdetak,

jika lambai tak terayun,

adakah mimpi tergambar nyata?

 

DIA telah ajarkan semuanya,

juga bentangan jalan untuk menggapai

Tinggal bagaimana cara kita memulai, memelihara

 

Bukan DIA mempersulit, cuma kita selalu menduakanNYA

 

 

Tsaidun,

Surabaya Oktober 2015 

 

 

Header's illustration source: here.






Tsaidun

Tsaidun adalah seorang spiritualis yang gemar membaca buku, khususnya psikologi dan filsafat. Pria yang sempat bekerja di salah satu perusahaan internasional ini lahir dan besar di Surabaya.

Profil Selengkapnya >>

Puisi Lainnya

Tulis Komentar
comments powered by Disqus





KATEGORI :




ARTIKEL PILIHAN :




Raga Senja Berjiwa Fajar: Sebuah Renungan Kemerdekaan Untuk Pemuda


The Giving Tree: Cinta Adalah Bahasa Universal


Kawah Ijen Banyuwangi (Kawah Ijen Part 2)


Me Sharing A Copy of My Mind


Alvi Syahrin - Semua Berawal Dari Mimpi Dan Kemudian Menjadi Nyata


Depot Asih Jaya, Pusat Soto Lamongan


Taman Bungkul - Oase dan Kebanggaan Warga Surabaya


Tiga Puluh Tahunan (Part 2 - End)




Literasi Oktober: Goodreads Surabaya, Faisal Oddang, dan Puya ke Puya


Menjelang Telah Tiba Datang


Sebuah Wajah, Sebuah Rasa (Bagian Ketiga)