Kesenyapan Memeluk di Kesendirian

11 Dec 2015    View : 3325    By : Tsaidun


Kesenyapan memeluk di kesendirian

Untaian syair malam menguak

 

Berjalan di sela angan

menjemput asa yang belum pernah terasah

 

Langkah dan gerak

yang DIA harapkan

Namun bukan langkah setengah

 

Kesenyapan
Source: here.

 

Labuhnya harap berkutat dalam keinginan

Menari tanpa irama,

semakin melempar jauh dari kenyataan

 

Jika gerak tak berdetak,

jika lambai tak terayun,

adakah mimpi tergambar nyata?

 

DIA telah ajarkan semuanya,

juga bentangan jalan untuk menggapai

Tinggal bagaimana cara kita memulai, memelihara

 

Bukan DIA mempersulit, cuma kita selalu menduakanNYA

 

 

Tsaidun,

Surabaya Oktober 2015 

 

 

Header's illustration source: here.






Tsaidun

Tsaidun adalah seorang spiritualis yang gemar membaca buku, khususnya psikologi dan filsafat. Pria yang sempat bekerja di salah satu perusahaan internasional ini lahir dan besar di Surabaya.

Profil Selengkapnya >>

Puisi Lainnya

Tulis Komentar
comments powered by Disqus





KATEGORI :




ARTIKEL PILIHAN :




Stigma dan Tradisi: Menikah - Antara Tuntunan Agama dan Tuntutan Masyarakat


Ikan-Ikan dari Laut Merah - Ekspresi Tasawuf dalam Sastra Sufistik


Napak Tilas Aliran Lahar Gunung Merapi: Lava Tour Merapi


Suckseed (Huay Khan Thep): Tumbuh Bersama Mimpi, Sahabat dan Cinta


Nicoline Patricia Malina: Fotografer Cantik Muda Berbakat


Soto Khas Lamongan Di Pandean, Ngoro


my Kopi-O! Salah Satu Spot Nongkrong dan Ngobrol Asyik


Balada Sebuah Perut


Happy - Mocca Band (Dinyanyikan Ulang Oleh Aldin)


Foodiology TEDxTuguPahlawan, Ketika Makanan Lebih dari Sekadar Penahan Lapar


Sajak Malam Dingin


Sebuah Wajah, Sebuah Rasa (Bagian Tujuh)