Lapang Sunyi, Senyap Ruang

24 Jan 2016    View : 2870    By : Niratisaya


Lapang sunyi merangkum senyap ruangku

Samar di kejauhan,

dalam gaung udara,

terdengar nyanyi duka

 

Sebuah dendang senandung berbalut tanya,

di suara seorang wanita

 

"Di mana damai,

ketika dunia masih bergelayut ramai?

Di mana surga,

saat di depan hanya terhampar neraka?"

 

 

Dalam sunyi,

di senyap ruang,

aku diam mendengar

Aku diam melempar tatapan di langit kamar

 

Sementara,

di depanku termenung kipas angin tua

Bungkam,

menggeleng dia bergerak

Mewakili rasa dalam sukma,

bisu berteriak

 

 

Niratisaya,

Surabaya, 22122016

Dalam kenangan atas Ibu yang menyanyikan "Perdamaian" di kala sakitku.




Niratisaya

Niratisaya a.k.a Kuntari P. Januwarsi (KP Januwarsi) adalah Co-Founder Artebia yang juga seorang penulis, editor, dan penerjemah.

Profil Selengkapnya >>

Puisi Lainnya

Tulis Komentar
comments powered by Disqus





KATEGORI :




ARTIKEL PILIHAN :




Generasi Global dalam Industri Pertelevisian: Menelisik Makna di Balik


#GIRLBOSS - Bagaimana Menjadi Bos (Cewek) yang Nggak Ngowos


Jelajah Pantai-Pantai Malang Selatan


Warm Bodies - Menggali Kehidupan dari Kematian


Nicoline Patricia Malina: Fotografer Cantik Muda Berbakat


Depot Gresik


Perpustakaan Bank Indonesia, Surabaya - Perpustakaan Umum Senyaman Perpustakaan Pribadi


Oma Lena - Part 4 (TAMAT)


Membaluri Luka dengan Cinta dalam Lagu I'm Not The Only One


Pasar Seni Lukis Indonesia 2015


Tertinggal, Tertanggal


Sebuah Wajah, Sebuah Rasa (Bagian Empat)