Orange Marmalade: Saat Cinta Tidak Memandang Dunia (2015)

Halo Artebianz…

Let's start the new review.

Orange Marmalde, mungkin sebagian dari Artebianz pernah mendengarnya. Ya, Orange Marmalade ini merupakan drama yang diadaptasi dari sebuah komik online di Korea atau biasanya disebut dengan manhwa atau webtoon. Meskipun diadaptasi secara langsung dari versi aslinya, Orange Marmalade versi drama-nya sedikit berbeda. Alur yang digunakan adalah alur gabungan (maju-mundur atau flashback).

Sinopsis Orange Marmalade

Orange Marmalade sendiri mengisahkan tentang kehidupan seorang anak perempuan yang terlahir dari keluarga yang berbeda, keluarga vampir, yang menyukai seorang manusia yang seharusnya menjadi korban sekaligus musuh terbesarnya.

Kisah dimulai saat Baek Ma Ri, berada disekolah barunya. Ya, Ma Ri memang sering berpindah-pindah sekolah agar identitas keluarganya tetap terjaga. Di sekolahnya Ma Ri dikenal sebagai anak yang pendiam dan penyendiri, itu dilakukan karena dia tidak mau melukai orang-orang yang ada di sekitarnya akibat perbuatannya. Namun, itu hanya bertahan selama beberapa waktu saja. Keadaan mulai berubah saat ia berada di dalam perjalanan menuju sekolahnya dengan menaiki kereta. Di sampingnya terdapat seorang anak laki-laki yang berasal dari sekolah yang sama dengan dirinya yang tak lain adalah ketua kelasnya.

Baek Ma Ri. Sumber: kisahromance.com

Ma Ri hampir saja melakukan kesalahan fatal, saat Jung Jaemin, sang ketua kelas, duduk di sampingnya. Ma Ri nyaris menggigitnya karena Jaemin memiliki aroma darah yang sangat manis. Sejak saat itulah Ma Ri berusaha menjaga jarak dengan Jaemin. Bagi Ma Ri, Jaemin merupakan sosok yang berbeda dengan orang-orang yang ada di sekitarnya. Sifat cuek, namun peduli yang ditunjukkan Jaemin terhadap dirinya membuat Ma Ri mulai merasakan hal yang berbeda, ia menyukai Jaemin. Hal itu segera ia singkirkan mengingat bahwa ia adalah seorang vampir dan Jaemin adalah manusia biasa.

Di setiap jam istirahat, Ma Ri akan habiskan di tempat-tempat yang jauh dari keramaian di sekolahnya, seperti balkon yang ada di belakang sekolah atau toilet sekolah, karena ia membawa bekal yang berbeda dengan anak-anak lainnya, darah yang dikemas layaknya jus buah biasa. Sebenarnya Ma Ri bisa saja meminumnya di mana saja, tetapi ia takut orang-orang memperhatikannya.

Konflik mulai memanas saat Han Shi Hoo mulai bersekolah ditempat yang sama dengan Ma Ri. Shi Hoo adalah teman kecilnya Ma Ri yang diam-diam juga menyukai Ma Ri. Tujuan Shi Hoo bersekolah di tempat yang sama dengan Ma Ri adalah agar ia bisa menjaga Ma Ri dari gangguan teman-teman yang tidak menyukai kepribadian Ma Ri. Perlahan-lahan Ma Ri mulai membuka diri dengan teman-teman sekitarnya dengan mengikuti klub musik dan membentuk sebuah band.

Baca juga: Suckseed (Huay Khan Thep): Tumbuh Bersama Mimpi, Sahabat dan Cinta

Han Shi Hoo. Sumber: smeaker.com

Ma Ri mulai berinteraksi dengan teman-temannya, namun tetap menjaga jarak dengan mereka, terutama Jaemin. Ma Ri masih tidak tahan dengan aroma tubuh dan darah yang dimiliki oleh Jaemin, terlalu manis baginya, bisa-bisa ia hanya bisa mencelakainya saja. Identitas Ma Ri juga mulai terbongkar akibat perbuatan Ah Ra yang sangat tidak menyukainya. Ah Ra diam-diam mulai memperhatikan gerak-gerik Ma Ri di sekolah dan membuat Ma Ri semakin terpojok. Menyebarkan teror bahwa Ma Ri sangat berbahaya karena ia seorang vampir.

Berita tersebut tersebar dengan sangat cepat, sehingga membuat Shi Hoo dan wali kelasnya, Han Yoon Jae juga merasa terancam. Ya, selain Ma Ri dan keluarganya, Shi Hoo dan Yon Jae juga merupakan seorang vampir. Tetapi, mereka semua berbeda, mereka tidak meminum darah manusia dengan cara mengisapnya, tetapi meminum darah hewan yang mereka kemas sendiri layaknya jus di dalam kemasan.

Jung Jaemin. Sumber: kapanlagi.com

Konflik ini sendiri bukan hanya semata-mata mengenai Ma Ri saja. Namun, mengenai keluarga Jaemin dan hubungannya dengan Shi Hoo yang hingga sekarang Jaemin belum bisa menerimanya. Yoon Jae adalah ayah tiri dari Jaemin yang juga sebagai guru yang mengajar di sekolahnya. Jae Min sendiri tidak pernah memanggilnya dengan sebutan 'ayah' sejak ibunya menikah kembali dan hampir tidak memanggil sang ibu dengan sebutan 'ibu', sehingga ia memutuskan tinggal seorang diri di sebuah apartemen. Shi Hoo sendiri juga tinggal sendiri di apartemennya, namun ia terkadang menginap di tempat Ma Ri. Shi Hoo merupakan keponakan dari Yoon Jae, ayah tiri Jae Min. Cinta segitiga antara Jae Min, Ma Ri, dan Shi Hoo pun tak terelakkan. Saat Shi Hoo mengetahui bahwa Ma Ri menyukai Jae Min daripada dirinya, ia mulai membantu Ma Ri dengan cara-cara yang tak biasa.

Nah, bagaimana dengan akhir kisah cinta antara Jaemin dan Ma Ri? Dan ada hubungan apa antara Shi Hoo dan Ah Ra? Sila ditonton sendiri, ya.

Baca juga: Vampire Flower 1

Karena Kita Tidak Pernah Tahu Akan Jatuh Cinta Kepada Siapa

Cinta adalah sebuah ikatan yang menyatukan dua insan yang telah mengikat janji untuk saling melengkapi satu sama lain. Tujuan saling melengkapi bukan hanya melengkapi apa menjadi kelebihannya, tetapi melengkapi apa yang menjadi kekurangannya. Dengan begitu dengan kekurangan akan menjadikan sebuah kelebihan yang luar biasa. Namun, apa jadinya jika benang merah mentakdirkan kita dengan seseorang yang berasal dari dunia yang berbeda? Cinta antara sepasang kekasih yang terdiri dari anak manusia dan vampir yang telah berevolusi.

Saat jatuh cinta biasanya tidak memandang status, jenis kelamin atau hal apapun. Karena jatuh cinta adalah kodrat murni yang berasal dari dalam diri. Tak peduli kepada siapapun, tak terkecuali mereka. Manusia dan vampir yang nyatanya telah berevolusi dengan tidak meminum darah manusia, tetapi hanya mengkonsumsi darah hewan yang dipesan secara khusus. Bagaimana kisah mereka selanjutnya?

Akhir Kata Untuk Orange Marmalade

Yang namanya sebuah film/drama terkadang tidaklah selalu sempurna. Namun, ini salah satu film dengan tema dan genre yang berbeda. Yang mana diangkat dari sebuah komik online yang kemudian dijadikan sebuah drama. Alur cerita menggunakan alur campuran, visualisasi yang unik seakan-akan mereka semua benar-benar terlihat nyata, serta para pemeran yang sangat familiar (Seol Hyun dari AOA, Lee Jong Hyun dari CN BLUE dan Yeo Jin Goo yang sudah bermain film sejak kecil). Overall, I like this drama.

Profil Film

Baca juga: Bangkok Knockout: Permainan Maut antara Hidup dan Mati